Edukasi

Daftar Negara dengan Gaji Guru Tertinggi di Dunia

Redaksi
×

Daftar Negara dengan Gaji Guru Tertinggi di Dunia

Sebarkan artikel ini
Daftar Negara dengan Gaji Guru Tertinggi di Dunia
Ilustrasi guru, gaji guru termahal (Freepik)

kopinspirasi.com – Cari tahu gaji guru tertinggi dunia, negara mana yang membayar guru paling besar, serta faktor yang memengaruhi kesejahteraan guru di berbagai negara.

Profesi guru sering disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Namun, di balik dedikasi mereka mencerdaskan generasi penerus bangsa, masih banyak perdebatan tentang bagaimana negara seharusnya menghargai jerih payah guru.

Salah satu bentuk penghargaan nyata adalah gaji guru. Menariknya, besaran gaji guru sangat berbeda di tiap negara. Ada negara yang menempatkan guru sebagai salah satu profesi dengan gaji tinggi, tetapi ada juga yang masih jauh dari kata sejahtera.

Gaji Guru di Dunia: Gambaran Umum

Menurut data dari OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development) dan berbagai riset internasional, gaji guru bisa berbeda drastis tergantung negara, tingkat pendidikan, serta pengalaman kerja.

  • Di negara maju, gaji guru rata-rata setara dengan profesi profesional lain seperti insinyur atau pegawai negeri senior.
  • Di negara berkembang, gaji guru sering masih rendah, bahkan ada yang di bawah standar kebutuhan hidup.

Rata-rata gaji guru di dunia (per tahun):

  • Negara maju: USD 40.000 – 70.000 (sekitar Rp 600 juta – Rp 1 miliar).
  • Negara berkembang: USD 3.000 – 10.000 (sekitar Rp 45 juta – Rp 150 juta).

Negara dengan Gaji Guru Tertinggi di Dunia

Berdasarkan laporan OECD Education at a Glance dan data terkini, berikut daftar negara dengan gaji guru tertinggi.

1. Luksemburg

  • Rata-rata gaji awal guru: USD 79.000/tahun (sekitar Rp 1,2 miliar).
  • Gaji guru berpengalaman: Bisa mencapai USD 140.000/tahun (Rp 2,2 miliar).

2. Swiss

  • Gaji awal guru: USD 60.000 – 70.000/tahun (Rp 900 juta – Rp 1 miliar).
  • Gaji guru senior: Bisa tembus USD 120.000/tahun (Rp 1,8 miliar).

3. Jerman

  • Gaji awal guru: USD 55.000/tahun (Rp 825 juta).
  • Gaji guru berpengalaman: Hingga USD 90.000/tahun (Rp 1,3 miliar).

4. Kanada

Gaji rata-rata: USD 50.000 – 80.000/tahun (Rp 750 juta – Rp 1,2 miliar).

5. Amerika Serikat

Gaji rata-rata: USD 45.000 – 70.000/tahun (Rp 675 juta – Rp 1 miliar).

Catatan: Gaji berbeda antar negara bagian. Di kota besar seperti New York, gaji guru bisa jauh lebih tinggi.

6. Australia

Gaji rata-rata guru: USD 60.000 – 90.000/tahun (Rp 900 juta – Rp 1,3 miliar).

7. Belanda

  • Gaji awal guru: USD 40.000/tahun (Rp 600 juta).
  • Gaji berpengalaman: Hingga USD 80.000 (Rp 1,2 miliar).

Perbandingan Gaji Guru: Negara Maju vs Negara Berkembang

Negara Maju

  • Gaji guru tinggi, bahkan bisa masuk kategori profesi elite.
  • Guru dipandang sebagai pekerjaan terhormat.
  • Banyak insentif seperti asuransi kesehatan, tunjangan pensiun, hingga pelatihan berkala.

Negara Berkembang (contoh: Indonesia, India, Filipina)

  • Gaji guru relatif rendah.
  • Banyak guru honorer mendapat gaji di bawah standar hidup layak.
  • Minim fasilitas dan kesejahteraan tambahan.

Contoh di Indonesia:

  • Guru honorer: Rp 500 ribu – Rp 2 juta/bulan.
  • Guru PNS: Rp 3 juta – Rp 7 juta/bulan (tergantung golongan).
  • Masih jauh dibandingkan gaji guru di negara maju.

Apakah Gaji Tinggi Membuat Kualitas Pendidikan Lebih Baik?

Banyak studi menunjukkan bahwa gaji yang layak bagi guru dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Alasannya:

  • Guru lebih fokus mengajar tanpa terbebani masalah finansial.
  • Menarik lebih banyak orang berbakat untuk menjadi guru.
  • Meningkatkan motivasi dan profesionalisme guru.

Sebaliknya, gaji rendah membuat guru harus mencari pekerjaan tambahan, yang bisa mengurangi fokus mereka pada siswa.

Profesi guru adalah salah satu yang paling vital dalam pembangunan bangsa. Negara seperti Luksemburg, Swiss, hingga Jerman telah membuktikan bahwa memberikan gaji guru tertinggi dunia bukan hanya soal angka, tetapi juga bentuk penghargaan terhadap ilmu pengetahuan.

Indonesia memang masih jauh dalam hal besaran gaji, tetapi dengan langkah strategis, bukan tidak mungkin guru di tanah air juga bisa sejahtera seperti di negara maju.